Keamanan Data Windows Vista

Alasan mengapa Windows menunda Vista dari kuartal empat tahun ini menjadi awal Januari tahun depan adalah adanya masalah dengan User Account Control (UAC) yang baru.Hal ini hanya diketahui oleh segelintir orang saja. Gara-gara UAC baru, terlalu banyak laporan kesalahan akan diterima pengguna. Masalah di atas dapat Anda rasakan pada Vista versi Beta 1. Namun ada juga hal yang positif mengenai build pertama Vista: sebuah feature backup dengan fungsi lengkap yang membuat program seperti Norton Ghost tidak lagi diperlukan. Ada pula enkripsi hard disk yang mengalami perbaikan dan akan merepotkan para hacker. Bagaimana elemen-elemen ini berfungsi dan apalagi yang ditawarkan untuk keamanan data, Anda dapat membacanya dalam bagian ini.
• UAC: Pengelolaan Lebih Baik
  Di balik fungsi keamanan baru User Account Control (UAC), terdapat sebuah prinsip yang telah lama dikenal oleh para pengguna Linux dan MacOS X: selama penggunaan sehari-hari, terutama saat browsing Internet, pengguna tidak perlu memiliki hak administrator. Keuntungan: Spyware, virus dan malware lain sulit menyerang PC karena pengguna sendiri tidak memiliki hak untuk meng-install program. Bila ingin melakukan perubahan yang akan memodifikasi sistem, Anda harus mengizinkannya secara langsung. Hal ini harus dilakukan melalui sebuah dialog-box yang ditampilkan pada setiap akses ke sistem. Namun, UAC ini mempunyai kelemahan mendasar, yaitu terlalu banyak laporan kesalahan yang diterima pengguna. Tentu saja ini mengesalkan pengguna. Berarti perlu perbaikan. Mungkin ada baiknya bila para programmer Microsoft sesekali melihat MacOS X. Di sini, pengelolaan hak sudah berfungsi selama bertahun- tahun.
• BITLOCKER: Enkripsi Hard Disk
  Feature ini sebelumnya dikenal dengan nama 'Secure Starting'. Kini enkripsi hard disk dalam Vista disebut ‘Bitlocker Drive Encryption’. Ia juga dapat mengenkripsi seluruh isi hard disk dan mengawasi akses sistem dari sejak proses booting - sebelum sistem operasi sebenarnya di-load. Agar semua fungsi berjalan baik, PC harus memiliki TPM (Trusted Platform Module). Chipset keamanan ini telah tersedia pada kebanyakan PC keluaran terbaru. Namun bila tidak memilikinya, Anda tetap dapat menggunakan Bitlocker. Untuk itu, program menyimpan kuncinya pada sebuah media eksternal, misalnya USB Flash Disk, atau PC meminta sebuah password pada saat Anda masuk Vista. Sebenarnya, fungsi ini tidak benarbenar baru. Pada Windows XP, data juga dapat dienkripsi dengan tool bawaan Windows. Bedanya pada Vista, tingkat keamanannya diperluas. Dengan demikian, data sudah diproteksi sebelum proses boot. Hacker tidak dapat lagi mengakses melalui jalan pintas sistem operasi lain, seperti menggunakan Linux yang diboot langsung dari CD. Seaman apa Bitlocker itu? Hal itu terlihat dalam sebuah laporan dari BBC. Pemerintah Inggris mempertimbangkan untuk meminta sebuah backdoor - sejenis kunci untuk Bitlocker - dari Microsoft. Dinas rahasia dan lembaga pemerintah menginginkan hal semacam itu karena takut tidak dapat lagi mengakses sistem yang diproteksi.
• BACKUP: Mengamankan Sistem dan Data
  Pada Windows XP, sistem backup hanya menggunakan sebuah filter file untuk mengawasi perubahan dan menempatkan System Restore Point. Bila ada masalah, pengguna dapat me-restore file sistem dan registry ke kondisi sebelumnya, yaitu saat sistem berfungsi dengan benar. Berbeda halnya di Vista: bila sebuah restore point ditempatkan, Vista juga membuat sebuah virtual copy, sebuah backup yang tersembunyi dari file atau folder terdahulu. Bila Anda ingin me-restore, Vista meng-copy data tersebut dari image ke partisi yang digunakan. Sistem backup dengan virtual copy ini sudah jelas merupakan sebuah langkah ke arah yang benar. Data tidak lagi hilang. Kelemahan: terlalu banyak tempat pada hard disk yang digunakan untuk itu. Kita hanya dapat berharap, sebelum Vista dipasarkan, Microsoft telah menemukan alternatif yang lebih baik untuk fungsi kompresi data ini. Fungsi Backup tidak banyak berubah: sistem membuat backup dari semua file dan folder dari seluruh isi hard disk. Proses backup dapat diatur berdasarkan waktu atau kejadian. Hal yang baru adalah backup pada media eksternal, seperti CD, DVD atau USB Flash Disk. Anda juga dapat mem-backup data melalui jaringan. Software khusus backup, seperti Ghost harus waspada, agar penggunanya tidak beralih ke feature backup bawaan Vista.
• PARENTAL CONTROL: Tentukan untuk Anak Anda
  Pada Vista, Microsoft menyediakan feature Parental Control yang merupakan tool proteksi anak. Orang tua dapat menentukan antara lain game mana yang boleh dimainkan oleh anak-anak mereka. Dalam sebuah tampilan menu, dapat dilihat saran usia untuk game yang akan dimainkan. Orang tua dapat memutuskan, apakah game tersebut layak dimainkan anaknya atau tidak. Sampai Beta 2, telah terintegrasi 6 proses untuk Parental Control, diantaranya USK. Parental Control Vista juga memblokir website yang bukan konsumsi anak. Terdapat juga laporan aktivitas yang secara rinci mencantumkan aktivitas anak pada PC, misalnya game apa yang dimainkan, website mana yang dikunjungi, dan aplikasi mana yang digunakan. Kelebihan Parental Control ini adalah tidak mudah ditembus oleh para hacker pemula. Untuk itu, Microsoft mungkin patut mendapat pujian, tetapi feature ini datang sangat terlambat. Di Apple feature semacam ini sudah tersedia sejak lama.